---:::SIGMA KOMPUTER MITRA PROFESIONAL SOLUSI SERVICE KOMPUTER / LAPTOP ANDA HUB WA: 0812 9304 3286:::----

Senin, 27 Januari 2025

cara menghapus virus shortcut

 

cara menghapus virus shortcut, mari saya beritahu 5 ciri-ciri dari virus shortcut itu sendiri diantaranya adalah:

 

1. Setelah menginfeksi komputer anda, dia akan membuat file induk dengan nama database.mdb yang berada di folder MyDocuments.

2. Virus ini akan membuat file autorun.inf pada setiap drive dan folder anda. dan biasanya menginfeksi komputer dari sebuah flashdisk.

3. Virus ini akan membuat file thumb.db (note: untuk thumbs.db pada drive atau folder anda merupakan file cache dari komputer anda yang asli. Jika thumb.db merupakan database dari virus. hati-hati dengan perbedaan nama yang akan mengelabuhi anda.)

4. Untuk menjebak korban, virus ini akan membuat file microsoft.ink dan extensi.ink disetiap folder drive. Jika anda mencoba untuk meng-klik file tersebut maka langsung akan mengaktifkan virus tersebut.

5. Periksa Task Manager anda apakah ada file wscript.exe yang berjalan di system anda, jika ada matikan saja, karena dalam keadaan normal tidak ada file wscript.exe.

 

Oke..setelah anda mengetahui ciri-ciri dari kerja virus shortcut maka sekarang saya akan meneruskan Langkah-langkah menghapus virus shortcut:

 

1. Matikan fungsi system restore untuk proses pembersihan.

2. Jika terkoneksi jaringan atau internet, maka matikan koneksinya.

3. Matikan proses virus yang aktif di memori dengan menggunakan tools ‘Ice Sword’ jika sudah di install pilih file yang mempunyai icon ‘Microsoft Visual Basic Project’ kemudian klik ‘Terminate Process’. Untuk dowload tools tersebut bisa ke http://icesword.en.softonic.com/

4. Hapus registri yang sudah dibuat oleh virus dengan cara:

- Klik menu [Start]
- Klik [Run]
- Ketik REGEDIT.exe, kemudian klik tombol [OK]
- Pada aplikasi Registry Editor, telusuri key [HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run]
-. Kemudian hapus key yang mempunyai data [C:\Document and Settings\%user%].

5. Disable Autoplay/Autorun pada Windows. kemudian Copy script di bawah ini pada program notepad kemudian simpan dengan nama REPAIR.INF, install file tersebut dengan cara: Klik kanan REPAIR.INF –> INSTALL
----------------------------------------- Copy Paste -----------------------------------------

[Version]
Signature=”$Chicago$”
Provider=Vaksincom
[DefaultInstall]
AddReg=UnhookRegKey
DelReg=del
[UnhookRegKey]
HKLM, Software\CLASSES\batfile\shell\open\command,,,”"”%1″” %*”
HKLM, Software\CLASSES\comfile\shell\open\command,,,”"”%1″” %*”
HKLM, Software\CLASSES\exefile\shell\open\command,,,”"”%1″” %*”
HKLM, Software\CLASSES\piffile\shell\open\command,,,”"”%1″” %*”
HKLM, Software\CLASSES\regfile\shell\open\command,,,”regedit.exe “%1″”
HKLM, Software\CLASSES\scrfile\shell\open\command,,,”"”%1″” %*”
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer, NoDriveTypeAutoRun,0x000000ff,255
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\policies\Explorer, NoDriveTypeAutoRun,0x000000ff,255

----------------------------------------- End -----------------------------------------
6. Hapus File induk dan file duplikat yang dibuat oleh virus termasuk di
flash disk. Untuk mempercepat proses pencarian, Anda dapat menggunakan fungsi ‘Search’. Sebelum melakukan pencarian sebaiknya tampilkan semua file yang tersembunyi dengan mengubah pada setting Folder Options.

note: Jangan sampai terjadi kesalahan pada saat menghapus file induk maupun file duplikat yang telah dibuat oleh virus. Lalu hapus file induk
virus yang mempunyai ciri-ciri:

- Icon ‘Microsoft Visual Basic Project’.
- Ukuran File 128 KB (untuk varian lain akan mempunyai ukuran yang bervariasi).
- Ekstesi file ‘.EXE’ atau ‘.SCR’.
- Type file ‘Application’ atau ‘Screen Saver’.

Kemudian hapus File duplikat shortcut yang mempunyai ciri-ciri:
- Icon Folder atau icon
- Ekstensi .LNK
- Type File ‘Shortcut
- Ukuran file 1 KB

Hapus juga file yang .DLL (contoh: ert.dll) dan file Autorun.inf di flash disk atau folder yang di-share. Sementara untuk menghindari virus tersebut aktif kembali, hapus file induk yang mempunyai ekstensi EXE atau SCR terlebih dahulu baru kemudian hapus file Shortcut (.LNK).

7. Tampilkan kembali folder yang telah disembunyikan oleh virus. Untuk mempercepat proses tersebut, silahkan download tools UnHide File and Folder di
http://www.flashshare.com/bfu/download.html.

Setelah diinstall, pilih direktori [C:\Documents and settings] dan folder yang ada di flash disk dengan cara menggeser ke kolom yang sudah tersedia. Pada menu [Attributes] kosongkan semua pilihan yang ada, kemudian klik tombol [Change Attributes].

8. Update Patch dan Security Windows anda. Gunakan antivirus update.

memperbaiki baterai laptop yang tidak bisa full

Sebab-sebab baterai tidak bisa terisi penuh:


1.Membiarkan Laptop mati dengan sendirinya setelah power baterai habis.
2.Pengaturan Critical Battery Level yang terlalu rendah pada Power Options, sehingga Windows akan melakukan aksinya setelah baterai benar-benar habis(dibawah 5%).
3.Adanya gangguan listrik dan lain sebagainya.

Berikut ini adalah tips untuk mengatasi hal semacam ini:

1.Lakukan pengecasan laptop sebelum baterai benar-benar habis. Serta atur Critical Baterry action menjadi Hibernate, sehingga jika baterai sudah menunjukan lemah maka Windows akan melakukan hibernate dan data yang anda sedang kerjakan masih tetap tersimpan. Atur juga Critical Baterry level menjadi 7% lebih atau jadikan sesuai default.
2.Untuk menambah kapasitas baterai yang ditandai dengan meningkatnya jumlah nilai persentase. Lakukan pengecasan saat baterai masih terisi penuh atau berkurang sedikit dari persentase maksimal saat ini. Hal ini bisa berlangsung lama, setelah persentase meningkat 1% lakukan lagi pengecasan hingga beberapa jam kedepan. Biarkan proses pengecasan tetap berjalan karena baterai saat ini ada fitur penghentian proses carger secara otomatis jika baterai sudah penuh.
3.Jika ingin meningkatkan persentase pengisian baterai, lakukan pengecasan kembali saat baterai masih berisi 60% atau saat baterai masih terisi jauh dari angka maksimal saat itu. Tunggu hingga ada penambahan 1 % , biasanya satu hari akan bertambah 1%. Memang membutuhkan waktu yang lama.
4.Lakukan shut down pada laptop anda jika sudah tidak digunakan, serta biarkan proses charging baterai tetap berjalan. Serta kalau bisa cas terus baterai yang bertujuan agar menjadi penyegaran untuk pembacaan persentase baterai agar kembali 100%. Jika ingin tidur biarkan saja tetap di charging, sehingga semoga keesokan harinya ada pertambahan kembali.
5.Lakukan hal ini secara terus menerus hingga baterai sudah mencapai fully charged 100%, lama peroses seperti ini tergantung berapa persentase pengurangannya. Jika pengurangan hingga 20% maka kira-kira membutuhkan waktu 20 hari. Memang cukup lama tapi demi pembacaan fully charged kembali pada 100%.

Inilah Cara Kalibrasi Baterai Laptop

Kalibrasi Baterai Laptop, mungkin ini asing bagi anda. Pernahkah anda mengalami pada waktu menggunakan laptop, baru satu jam tiba-tiba baterainya sudah habis? Padahal baterai tersebut baru saja diisi ulang.

 

Tentu ini pengalaman yang tidak mengenakkan. Apalagi pada saat itu laptop sedang asik-asiknya digunakan ditempat umum yang ada free wifinya. Dan sayangnya yang namanya tempat umum tentunya tidak menyediakan colokan listrik buat mengisi ulang baterai laptop kita. Yach...buyar dong senang-senangnya.


<p>Your browser does not support iframes.</p>

 

Kalau pernah mengalami yang seperti ini jangan salahkan dulu baterainya. Mungkin anda mengira bahwa baterai laptop anda sudah rusak. Dan anda menyalahkan kualitas baterai laptop anda yang anda beli yang mungkin saja umurnya belum genap dua tahun.

 

Jangan buru-buru untuk mengganti baterai anda dengan yang baru. Ada caranya bagaimana mengetahui baterai kita masih bagus atau tidak.

 

Biasanya kejadian di atas dikarenakan tenaga atau daya yang ada di dalam baterai tidak benar-benar terisi secara penuh. Ini biasanya terjadi jika pada pemakaian laptop sehari-hari, misal di rumah atau di kantor selalu menggunakan sumber listrik lewat adapter sebagai sumber dayanya.

 

Kejadian ini bisa terjadi dikarenakan kita sering  menyalakan laptop dengan menggunakan adapter listrik, biasanya sampai hitungan bulan. Akibatnya cel-cel yang ada di dalam baterai dayanya jadi semakin melemah. Tegangan yang terdeteksi oleh laptop tidak sama dengan kapasitas daya yang terdapat dalam baterai. Di layar terdeteksi bahwa baterai bisa men-supply selama 5-6 jam, tapi kenyataannya waktu dinyalakan hanya mampu bertahan satu jam saja. 

Kadang kita juga merasa bingung dan bertanya, dengan adapter men-supply laptop, ini berarti baterai laptop diisi ulang juga kan? Jawabannya bisa benar bisa juga tidak. Karena ini juga tergantung dari setingan yang ada dalam laptop kita.

 

Pada merk laptop tertentu, ada sebuah fitur yang fungsinya untuk melindungi baterai dari pengisian ulang secara terus menerus menjadi penuh 100%. Dengan adanya fitur ini bisa diharapkan umur baterai jadi lebih panjang.

 

Untuk mengetahui apakah di laptop kita ada atau tidak fitur tersebut adalah coba arahkan kursor pada gambar baterai yang ada di Taskbar di pojok kanan bawah layar. Pada saat ini, kondisi laptop menyala dengan supply tegangan dari adapter. Jika pada saat cursor berada pada gambar baterai dan muncul tulisan "80% available (plugged in, not charging)" berarti di laptop anda sudah ada fitur Battery Life Cycle . Jadi pada saat pengisian telah mencapai 80%, pengisian ulang secara otomatis berhenti. Fitur ini bisa diaktifkan lewat menu yang ada di BIOS. Untuk mengaktifkannya silahkan masuk ke BIOS dengan me-restart laptop. Tekan F2 dan silahkan cari nama menu Battery Life Cycle Extension. Kemudian seting menjadi Enable tekan ESC> SAVE> Restart Laptop

Bagaimana solusinya mengembalikan daya baterai supaya sama dengan yang terdeteksi oleh program di laptop?


Kalibrasi Baterai Laptop

Pertama, restart laptop dan usahakan untuk masuk ke dalam menu BIOS (biasanya dengan menekan tombol F2). Kemudian cari setingan baterai yang ada di di dalam BIOS tersebut dengan nama Smart Battery Calibration. Selanjutnya silahkan klik Smart Battery Calibration. Di layar nampak prosentase daya baterai dari 0% sampai 100%. Cabut colokan adapter yang menancap di laptop kemudian tekan enter.

Selanjutnya program kalibrasi berjalan dan akan menghabiskan daya yang ada di dalam baterai. Proses ini akan memakan waktu dan berlangsung agak lama. Jadi usahakan pada waktu melakukan kalibrasi ini diwaktu yang senggang dimana si laptop memang benar-benar sedang tidak digunakan. 

 

Setelah baterai habis dayanya, maka laptop akan mati. Selanjutnya giliran anda yang bekerja, cukup ringan kok, yaitu tinggal mencolokkan kabel adapter ke laptop. Setelah itu maka baterai laptop anda akan diisi ulang secara penuh. Usahakan dalam pengisian ulang ini laptop dalam keadaan mati agar pengisian berlangsung secara sempurna. 

 

Lihat lampu indikator power yang ada di laptop, jika sudah ada perubahan dari warna merah menjadi warna hijau (mungkin di laptop anda warna indikatornya lain) maka ini mengindikasikan bahwa baterai sudah terisi penuh.

 

Coba nyalakan lagi laptop anda dengan menggunakan sumber daya dari baterai, lihat indikator baterai di taskbar dengan meletakkan kursor di gambar baterai. Lihat berapa jam lamanya baterai dapat men-supply daya ke laptop. Jika sudah cocok dengan yang terindikasi di program, ini artinya baterai sudah dikalibrasi dengan sempurna.

Solusi Laptop Tidak Mau Menyala Dengan Power Baterai

 Saya punya masalah dengan Baterai Laptop saya, saya membeli Laptop baru sekitar Desember 2008, tapi sekitar Oktober 2009 sudah mengalami kerusakan, namun bukan kerusakan secara fisik, tapi saya rasa itu kerusakan Power Management yang ada di Baterai saya. Jadi Baterai Laptop saya masih bisa di-charger secara normal sampai penuh dan anehnya biasanya ketika Baterai sudah 10%, langsung mengeluarkan bunyi tanda peringatan Baterai mau habis, tapi ini ketika 20% saja sudah bunyi. Padahal saya tidak pernah merubah settingan Power Options di Control Panel. Berarti sudah jelas yang rusak adalah Power Management yang ada di Baterai saya.

Dan sekarang Laptop saya tidak bisa dinyalakan dengan Power Baterai. Jadi harus dipancing dulu dengan Charger Listrik,nyalakan Laptop,matikan Charger Listrik, dan barulah Laptop saya bisa berjalan dengan Baterai saja. Tentu saja saya jadi tidak bisa membawa Laptop saya kemanapun tanpa membawa kabel Charger Listrik. Saya sempat berpikir hal ini membuat Laptop saya tidak menjadi barang yang efisien lagi. Lalu saya melihat buku panduan saya jika ada masalah Laptop tidak bisa dinyalakan dengan Power Baterai, yaitu :

1.Periksa Power Management di Windows apa ada Software atau Hardware Anda yang mengambil daya dari Baterai dalam keadaan mati ?

2.Apakah Laptop di set untuk mati secara otomatis ?

3.Apakah ada daya dalam Baterai Anda ?

Kira-kira itulah yang harus Anda perhatikan, biasanya jika Baterai sudah lemah atau sekitar 10% maka Laptop tidak mau menyala. Biasanya itu jika kita memilih Power Schemes=Portable/Laptop di Power Options yang ada di Control Panel. Saya sudah memeriksa ketiga pertanyaan tadi dan semuanya tidak ada yang berhubungan dengan penyebab kerusakkan Laptop saya. Maksudnya :

1.Saya tidak punya perangkat Hardware/Software yang mengambil daya Baterai dalam keadaan mati dan sampai habis

2.Laptop saya tidak di-set mati secara otomatis. Saya memilih Power Schemes=Portable/Laptop di Power Options yang ada di Control Panel.

3.Saya mempunyai daya Baterai Laptop penuh/100%

Tapi masalah yang terjadi adalah Laptop saya tetap tidak mau menyala. Saya sempat bingung yang rusak Baterai-nya atau Laptop-nya ? Baterai sudah penuh tetapi Laptop tidak mau menyala dengan Power Baterai. Akhirnya saya baru mengerti kalau yang rusak adalah Power Management di Laptop saya. Ini terjadi karena Baterai sudah menunjukkan tanda penuh 100% tapi tidak mau menyala dan ketika sudah 20%, Laptop sudah lemah dan mengeluarkan Alarm Baterai Kritis yang biasanya tidak pernah terjadi. Jadi apa yang harus Anda lakukan :

1.Pastikan Baterai terpasang di Laptop dengan benar

2.Lepaskan Charger Listrik dari Laptop Anda

3.Nyalakan Laptop dengan Power Baterai. Tidak bisa ? Lakukan langkah di bawah ini :

4.Colokkan Charger Listrik ke Laptop Anda

5.Isi Baterai sampai penuh tapi dalam keadaan Laptop sedang mati dan jangan dalam keadaan Laptop sedang dilipat/ditutup (Biasanya ada lampu indikator di Laptop Anda yang menunjukkan isi dari Baterai)

6.Jika Baterai sudah penuh, lepaskan Charger Listrik dari Laptop Anda lalu nyalakan kembali Laptop Anda dengan Power Baterai. Tidak bisa juga ?

7.Colokkan Charger Listrik ke Laptop Anda lalu nyalakan Laptop Anda. Pasti Laptop Anda bisa menyala kan ?

8.Sekarang cabut Charger Listrik dari Laptop Anda (Inilah yang saya maksud dengan menyalakan Laptop dengan Power Baterai tapi dengan memancingnya terlebih dahulu dengan Charger Listrik)

9.Sekarang biarkan Laptop Anda menyala sampai daya Baterai benar-benar habis dan Laptop Anda mati dengan sendirinya

10.Jika Baterai sudah habis dan Laptop sudah mati, sekarang Anda ulangi (langkah no.4 & 5)

11.Jika Baterai sudah penuh, lepaskan Charger Listrik dari Laptop Anda lalu nyalakan kembali Laptop Anda dengan Power Baterai. Berhasil kah ? Selamat !!!!!

Nah, itu adalah langkah yang saya lakukan ketika Baterai saya mengalami kerusakan Power Management. Jika langkah ini tidak berhasil sebaiknya Anda ulangi (langkah no.4 - 11) sampai 3 kali dan jika berhasil lakukanlah (langkah no.4 - 11) selama 3 kali juga.Kenapa harus 3 kali ? Karena sebetulnya ini adalah langkah yang harus kita lakukan ketika mempunyai Baterai baru atau ketika membeli Laptop baru. Sebetulnya ini juga langkah sama yang dilakukan ketika kita membeli HandPhone baru kan ? Dan ternyata memang benar kalau Power Management di Baterai saya sudah rusak karena daya Baterai 20% saja sudah mengeluarkan peringatan Baterai Kritis. Kalau tidak berhasil juga berarti langkah terakhir adalah tempat Service Komputer.

Saya sempat heran akan hal ini, akhirnya saya teringat petunjuk dari buku Panduan kalau kita harus menghabiskan daya Baterai sampai benar-benar habis. Itulah ternyata kebiasaan buruk saya yang selalu mematikan Laptop ketika Baterai sudah kritis dan langsung menyalakannya dengan Charger. Hal ini membuat Baterai saya jadi tidak awet dalam hal pengisian yang optimal. Dan ketika saya melihat buku Panduan kalau kondisi Baterai yang ideal itu cuma mencapai 1 tahun, saya langsung kaget karena teman saya punya Laptop yang murah tapi Baterai-nya bisa bertahan lebih dari 2 tahun lebih. Kenapa ? Ternyata ia punya trik khusus dalam merawat Baterai Laptop-nya. Untuk trik merawat Baterai Laptop sebaiknya Anda baca postingan saya selanjutnya. OKE

Pengalaman ASAR

Laptop Tidak Mau nyala dengan power Baterai (Compaq cq 20)

Saya punya pengalaman 11 februari 2012 dimana laptop saya tidak mau mennyala dengan power battery jadi kalau mau dihidupkan saya harus memancing menghidupkan laptop dengan charger. Dan juga ada masalah dengan persentase battery yang tetap 11% walau sudah di charger selama 2 jam. Ketika computer telah di shutdown lampu indicator charger battey yang ada di laptop hidup berkedip-kedip.

Adapun langkah yang saya lakukan :

1.      Lepaskan battery

2.      Pasang charger dan hidupkan laptop

3.      Dalam keadaan laptop hidup, pasang battery (persentasi battery akan otomatis naik 99% ) dalam keadaan computer hidup cabut chargerdan computer masih dalam keadaan hidup (meski sudah dipakai beberapa lama indicator persentase battery tidak mau turun dari 99%)

4.      shutdown computer dengan cara normal (lampu indicator yang dilaptop akan berkedip-kedip)

5.      Cabut battery (lampu indicator yang berkedip kedip akan mati) pasang kembali battery  dan hidupkan laptop.. selesai

Hasilnya Laptop kembali seperti biasa (baru lagi) Alhamdulillah.. terimakasih ya ALLAH

By : Aswat Arianto 11022013 senin malam.

Perintah cmd

 ADDUSERS – Memasukkan/ menambah user ke/dari file CSV.

ARP – Address Resolution Protocol

ASSOC Change – file extension associations

ASSOCIAT – One step file association

AT Schedule – Perintah untuk membuat shedule program (utk dijalankan kemudian waktu)

ATTRIB – Mengganti atribut file

BOOTCFG – Edit boot setting windows

BROWSTAT – Mencari info domain,browser dan PDC

CACLS – Mengganti/mengubah file permissions

CALL – Memanggil sebuah program batch

CD – Memindahkan ke sebuah folder tertentu.

CHANGE – Mengubah Properties pada Terminal Server

CHKDSK – Memeriksa dan memperbaiki file system

CHKNTFS – Memeriksa NTFS file system

CHOICE – Menerima input keyboard ke dalam sebuah batch file

CIPHER – Encrypt-Decrypt files/folders

CleanMgr – Membersihkan secara otomatis Temporary files, recycle bin

CLEARMEM – Membersihkan memory

CLIP – meng-Copy STDIN ke Windows clipboard.

CLS – Membersihkan layar CMD

CLUSTER – Windows Clustering

CMD – Membuka layar CMD/ command prompt

COLOR – Mengganti warna pada window CMD

COMP – Membandingkan isi dari 2 atau lebih file

COMPACT – kompres file/folder di dalam partisi NTFS

COMPRESS – kompres file individu di dalam partisi NTFS

CON2PRT – Connect atau disconnect sebuah Printer

CONVERT – Convert FAT drive menjadi NTFS.

COPY – Copy 1 atau lebih file ke lokasi tertentu

CSVDE – Import/Export Active Directory data

DATE – Menampilkan/mengatur tanggal

Dcomcnfg – DCOM Configuration Utility

DEFRAG – Defragment hard drive

DEL – Menghapus 1 atau lebih file

DELPROF – Menghapus User Profile NT

DELTREE – Menghapus sebuah folder beserta subfolder

DevCon – Device Manager Command Line Utility

DIR – Menampilkan daftar file/folder dari sebuah drive

DIRUSE – Menampilkan disk usage/kapasitas disk

DISKCOMP – Membandingkan isi dari 2 buah floppy disk

DISKCOPY – Copy isi dari sebuah floppy disk ke floppy disk lainnya

DNSSTAT – DNS Statistics

DOSKEY – Mengedit command line,recall commands,dan create macros

DSADD – Menambah user (computer, group..) ke dalam active directory

DSQUERY – Menambah item ke dalam active directory

DSMOD – Modify user (computer, group..) di dalam active directory

ECHO – Menampilkan message pada monitor

ERASE – Menghapus satu atau lebih file

EXIT – keluar dari window CMD

EXPAND – Uncompress file

EXTRACT – Uncompress CAB files

FC – Membandingkan 2 buah file

FDISK – Disk Format dan partition

FIND – Mencari sebuah text string di dalam sebuah file

FINDSTR – Mencari strings di dalam files

FOR /F -Loop command: untuk beberapa files sekaligus

FOR – Loop command: all options Files, Directory, List

FORFILES – Batch process multiple files

FORMAT – Memformat sebuah disk

FREEDISK – Menampilkan free disk space (dalam bytes)

FSUTIL – File and Volume utilities

FTP – File Transfer Protocol

FTYPE – Menampilkan/mengubah file types yg digunakan dalam file extension

GLOBAL – Menampilkan daftar anggota dalam global groups

GOTO – Mengarahkan sebuah program batch untuk melompat ke labelled line

HELP – Online Help

HFNETCHK – Network Security Hotfix Checker

IF – Conditionally perform a command (perintah bersyarat)

IPCONFIG – Configure IP

KILL – Menghapus program dari memory

LABEL – Memberi/mengubah label disk

LOCAL – Menampilkan daftar anggota local groups

LOGEVENT – Menulis text ke dalam NT event viewer.

LOGOFF – Keluar dari system / Mengeluarkan user dari system

LOGTIME – mencatat tanggal dan waktu dalam sebuah file

MAPISEND – Mengirim e-mail dari command line

MEM – Menampilkan memory usage

MD – Create new folders

MODE – Configure a system device

MOUNTVOL – Mengatur Mount point dalam sebuah volume.

MOVE – Memindahkan file dari sebuah folder ke folder lain

MOVEUSER – Menindahkan user dari sebuah domain ke domain lain

MSG – Mengirim message

MSIEXEC – Microsoft Windows Installer

MSINFO – Windows NT diagnostics

MSTSC – Terminal Server Connection (Remote Desktop Protocol)

MUNGE – Mencari dan Menganti text di dalam sebuah file (find & replace)

MV – Meng-copy file yang sedang/sementara digunakan

NET – Mengatur network resources

NETDOM – Domain Manager

NETSH – Configure network protocols

NETSVC – Command-line Service Controller

NBTSTAT – Menampilkan networking statistics (NetBIOS over TCP/IP)

NETSTAT – Menampilkan networking statistics (TCP/IP)

NOW – Menampilkan current Date and Time

NSLOOKUP – Name server lookup

NTBACKUP – Backup folders

NTRIGHTS – Edit user account rights (wilayah akses yg diizinkan oleh admin)

PATH – Menampilkan atau mengatur search path untuk executable files

PATHPING – Melacak route plus network latency dan packet loss

PAUSE – Menahan proses sebuah batch file and menampilkan message

PERMS – Menampilkan permissions (wilayah akses) user

PERFMON – Performance Monitor

PING – Menguji (test) network connection

POPD – Restore previous value dari sebuah directory yang di-save oleh PUSHD

PORTQRY – Menampilkan status ports dan service

PRINT – Print text file

PRNCNFG – Menampilkan, mengatur, atau mengubah nama printer

PRNMNGR – Menampilkan, menghapus, atau menambah daftar printer; set default printer

PROMPT – Mengubah command prompt

PsExec – Menjalankan proses jarak jauh (remote)

PsFile – Menunjukkan file2 yang dibuka dari jarak jauh

PsGetSid – Menampilkan SID sebuah computer atau user

PsInfo – Menampilkan informasi dari sebuah system

PsKill – Menghentikan proses melalui process ID

PsList – Menampilkan detail informasi dari sebuah proses

PsLoggedOn – Who’s logged on (mengecek secara lokal atau melalui resource sharing)

PsLogList – Event log records

PsPasswd – Mengubah account password

PsService – Menampilkan dan mengubah services

PsShutdown – Shutdown atau reboot computer

PsSuspend – Suspend/menahan proces

PUSHD – Menyimpan/Save dan mengganti current directory

QGREP – Mencari kata/kalimat di dalam file yg sesuai dgn pola/line yg ditentukan.

RASDIAL – Mengatur RAS connections

RASPHONE – Mengatur RAS connections

RECOVER – Memulihkan/Recover damaged file dari sebuah disk defective (rusak).

REG – Membaca, mengatur, atau menghapus registry keys dan values

REGEDIT – Mengimport/mengeksport registry settings

REGSVR32 – Register/unregister file DLL atau ocx

REGINI – Mengubah Registry Permissions

REM – Merekam/mencatat comments (remarks) di dalam sebuah batch file

REN – mengubah nama file

REPLACE – Mengganti/Replace atau meng-update sebuah file dengan file line

RD – Delete folder

RDISK – Create Recovery Disk

RMTSHARE – Share folder atau printer

ROUTE – Memanipulasi network routing tables

RUNAS – Menjalankan sebuah program dgn menggunakan user account lain.

RUNDLL32 – Menjalankan sebuah DLL command (add/remove print connections)

SC – Service Control

SCHTASKS – Create or Edit Scheduled Tasks

SCLIST – Display NT Services

ScriptIt – Control GUI applications

SET – Display, set, atau remove environment variables

SETX – Set environment variables secara permanent

SHARE – Mendaftar atau edit sebuah file share atau print share

SHORTCUT – Create windows shortcut (.LNK file)

SHOWGRPS – Menampilkan daftar NT Workgroups atau user yang telah joined

SHOWMBRS – Menampilkan daftar Users yg merupakan member dari sebuah Workgroup

SHUTDOWN – Shutdown computer

SLEEP – Menunggu selama beberapa saat

SOON – Menjadwal(schedule) sebuah command untuk beberapa waktu kemudian

SORT – Sort input

START – membuka sebuah window baru, untuk menjalankan program atau command tertentu

SU – Switch User

SUBINACL – Edit file & folder Permissions, Ownership serta Domain

SUBST – Menyesuaikan sebuah path dengan drive letter

SYSTEMINFO – Menampilkan daftar system configuration

TASKLIST – Menampilkan daftar aplikasi dan service yang sedang berjalan

TIME – Menampilkan atau mengubah waktu pada system

TIMEOUT – Delay processing sebuah batch file

TITLE – Menentukan judul window untuk sebuah session CMD.EXE

TOUCH – mengubah timestamps sebuah file

TRACERT – Melacak route ke sebuah remote host

TREE – Tampilan grafis dari struktur folder

TYPE – Menampilkan isi dari sebuah text file

USRSTAT – Menampilkan daftar domain usernames dan last login

VER – Menampilkan version information

VERIFY – Memeriksa apakah files telah ter-save

VOL – Menampilkan disk label

WHERE – Mencari dan menampilkan files di dalam sebuah directory tree.


===========================

Perintah CMD

CMD (Command Promt) cmd.exe adalah baris perintah penerjemah pada OS/2, Windows CE dan Windows NT berbasis sistem operasi (termasuk Windows 2000, XP, Vista, Server 2003 dan Server 2008).


berikut ini list perintah-perintah yang sering di gunakan pada jaringan komputer:


ipconfig /all

Menampilkan informasi konfigurasi koneksi, misalnya Host Name, Primary DNS Type, Ethernet Adapter LAN.


ipconfig /displaydns

Menampilkan DNS Cache.


ipconfig /flushdns

Menghapus DNS Cache


ipconfig /release

“Menghapus” semua koneksi IP Address.


ipconfig /renew

Membuat IP Address baru untuk adapter tertentu.


ipconfig /registerdns

Melakukan refresh DNS dan meregister kembali koneksi DNS.


ipconfig /showclassid

Menampilkan informasi DHCP Class.


ipconfig /setclassid

Mengubah DHCP Class ID


control netconnections

Menampilkan Network Connection.


ping

Contoh: ping nurmanto.com

Melakukan test koneksi ke situs nurmanto.com. Semakin sedikit % loss-nya makan semakin baik koneksinya.


tracert

Menampilkan informasi IP Address route.


netstat

Menampilkan informasi koneksi TCP/IP yang sedang aktif.


route

Menampilkan local route.


hostname

Menampilkan nama komputer.


berikut beberapa contoh perintah cmd dasar:


Dibawah ini ada Command – command yang digunakan seluruh CMD semua versi OS, kalau ada yang tidak support berarti bukan di OS itu,


a

ADDUSER          :   Tambah pengguna ke daftar file CSV


ARP         : Address Resolution Protocol

   ASSOC       : mengubah file asosiasi ekstensi•

   ASSOCIAT    : satu langkah asosiasi file

   ATTRIB      : mengubah attribut file

b

   BOOTCFG     : mengubah setting boot windows

   BROWSTAT    : browser info

c

   CACLS       : izin perubahan file

   CALL        : pengalihan program exekusi•

   CD          : Change Directory - dipindahkan ke folder yang spesifik

   CHANGE      : Perubahan Properti server terminal

   CHKDSK      : Check Disk - check and repair disk problems

   CHKNTFS     : Check the NTFS file system

   CHOICE      : Accept keyboard input to a batch file

   CIPHER      : Encrypt or Decrypt files/folders

   CleanMgr    : Automated cleanup of Temp files, recycle bin

   CLEARMEM    : Clear memory leaks

   CLIP        : Copy STDIN to the Windows clipboard.

   CLS         : Clear the screen•

   CLUSTER     : Windows Clustering

   CMD         : Start a new CMD shell

   COLOR       : Change colors of the CMD window•

   COMP        : Compare the contents of two files or sets of files

   COMPACT     : Compress files or folders on an NTFS partition

   COMPRESS    : Compress individual files on an NTFS partition

   CON2PRT     : Connect or disconnect a Printer

   CONVERT     : Convert a FAT drive to NTFS.

   COPY        : Copy one or more files to another location•

   CSCcmd      : Client-side caching (Offline Files)

   CSVDE       : Import or Export Active Directory data

d

   DATE        : Display or set the date•

   DEFRAG      : Defragment hard drive

   DEL         : Delete one or more files•

   DELPROF     : Delete NT user profiles

   DELTREE     : Delete a folder and all subfolders

   DevCon      : Device Manager Command Line Utility

   DIR         : Display a list of files and folders•

   DIRUSE      : Display disk usage

   DISKCOMP    : Compare the contents of two floppy disks

   DISKCOPY    : Copy the contents of one floppy disk to another

   DISKPART    : Disk Administration

   DNSSTAT     : DNS Statistics

   DOSKEY      : Edit command line, recall commands, and create macros

   DSACLs      : Active Directory ACLs

   DSAdd       : Add items to active directory (user group computer)

   DSGet       : View items in active directory (user group computer)

   DSQuery     : Search for items in active directory (user group computer)

   DSMod       : Modify items in active directory (user group computer)

   DSMove      : Move an Active directory Object

   DSRM        : Remove items from Active Directory

e

   ECHO        : Display message on screen•

   ENDLOCAL    : End localisation of environment changes in a batch file•

   ERASE       : Delete one or more files•

   EVENTCREATE : Add a message to the Windows event log

   EXIT        : Quit the current script/routine and set an errorlevel•

   EXPAND      : Uncompress files

   EXTRACT     : Uncompress CAB files

f

   FC          : Compare two files

   FIND        : Search for a text string in a file

   FINDSTR     : Search for strings in files

   FOR /F      : Loop command: against a set of files•

   FOR /F      : Loop command: against the results of another command•

   FOR         : Loop command: all options Files, Directory, List•

   FORFILES    : Batch process multiple files

   FORMAT      : Format a disk

   FREEDISK    : Check free disk space (in bytes)

   FSUTIL      : File and Volume utilities

   FTP         : File Transfer Protocol

   FTYPE       : Display or modify file types used in file extension associations•

g

   GLOBAL      : Display membership of global groups

   GOTO        : Direct a batch program to jump to a labelled line•

   GPUPDATE    : Update Group Policy settings

h

   HELP        : Online Help

i

   iCACLS      : Change file and folder permissions

   IF          : Conditionally perform a command•

   IFMEMBER    : Is the current user in an NT Workgroup

   IPCONFIG    : Configure IP

k

   KILL        : Remove a program from memory

l

   LABEL       : Edit a disk label

   LOCAL       : Display membership of local groups

   LOGEVENT    : Write text to the NT event viewer

   LOGOFF      : Log a user off

   LOGTIME     : Log the date and time in a file

m

   MAPISEND    : Send email from the command line

   MBSAcli     : Baseline Security Analyzer.

   MEM         : Display memory usage

   MD          : Create new folders•

   MKLINK      : Create a symbolic link (linkd)

   MODE        : Configure a system device

   MORE        : Display output, one screen at a time

   MOUNTVOL    : Manage a volume mount point

   MOVE        : Move files from one folder to another•

   MOVEUSER    : Move a user from one domain to another

   MSG         : Send a message

   MSIEXEC     : Microsoft Windows Installer

   MSINFO      : Windows NT diagnostics

   MSTSC       : Terminal Server Connection (Remote Desktop Protocol)

   MUNGE       : Find and Replace text within file(s)

   MV          : Copy in-use files

n

   NET         : Manage network resources

   NETDOM      : Domain Manager

   NETSH       : Configure Network Interfaces, Windows Firewall & Remote access

   NETSVC      : Command-line Service Controller

   NBTSTAT     : Display networking statistics (NetBIOS over TCP/IP)

   NETSTAT     : Display networking statistics (TCP/IP)

   NOW         : Display the current Date and Time

   NSLOOKUP    : Name server lookup

   NTBACKUP    : Backup folders to tape

   NTRIGHTS    : Edit user account rights

p

   PATH        : Display or set a search path for executable files•

   PATHPING    : Trace route plus network latency and packet loss

   PAUSE       : Suspend processing of a batch file and display a message•

   PERMS       : Show permissions for a user

   PERFMON     : Performance Monitor

   PING        : Test a network connection

   POPD        : Restore the previous value of the current directory saved by PUSHD•

   PORTQRY     : Display the status of ports and services

   POWERCFG    : Configure power settings

   PRINT       : Print a text file

   PRNCNFG     : Display, configure or rename a printer

   PRNMNGR     : Add, delete, list printers set the default printer

   PROMPT      : Change the command prompt•

   PsExec      : Execute process remotely

   PsFile      : Show files opened remotely

   PsGetSid    : Display the SID of a computer or a user

   PsInfo      : List information about a system

   PsKill      : Kill processes by name or process ID

   PsList      : List detailed information about processes

   PsLoggedOn  : Who's logged on (locally or via resource sharing)

   PsLogList   : Event log records

   PsPasswd    : Change account password

   PsService   : View and control services

   PsShutdown  : Shutdown or reboot a computer

   PsSuspend   : Suspend processes

   PUSHD       : Save and then change the current directory•

q

   QGREP       : Search file(s) for lines that match a given pattern.

r

   RASDIAL     : Manage RAS connections

   RASPHONE    : Manage RAS connections

   RECOVER     : Recover a damaged file from a defective disk.

   REG         : Registry: Read, Set, Export, Delete keys and values

   REGEDIT     : Import or export registry settings

   REGSVR32    : Register or unregister a DLL

   REGINI      : Change Registry Permissions

   REM         : Record comments (remarks) in a batch file•

   REN         : Rename a file or files•

   REPLACE     : Replace or update one file with another

   RD          : Delete folder(s)•

   RMTSHARE    : Share a folder or a printer

   ROBOCOPY    : Robust File and Folder Copy

   ROUTE       : Manipulate network routing tables

   RUNAS       : Execute a program under a different user account

   RUNDLL32    : Run a DLL command (add/remove print connections)

s

   SC          : Service Control

   SCHTASKS    : Schedule a command to run at a specific time

   SCLIST      : Display NT Services

   SET         : Display, set, or remove environment variables•

   SETLOCAL    : Control the visibility of environment variables•

   SETX        : Set environment variables permanently

   SFC         : System File Checker

   SHARE       : List or edit a file share or print share

   SHIFT       : Shift the position of replaceable parameters in a batch file•

   SHORTCUT    : Create a windows shortcut (.LNK file)

   SHOWGRPS    : List the NT Workgroups a user has joined

   SHOWMBRS    : List the Users who are members of a Workgroup

   SHUTDOWN    : Shutdown the computer

   SLEEP       : Wait for x seconds

   SLMGR       : Software Licensing Management (Vista/2008)

   SOON        : Schedule a command to run in the near future

   SORT        : Sort input

   START       : Start a program or command in a separate window•

   SU          : Switch User

   SUBINACL    : Edit file and folder Permissions, Ownership and Domain

   SUBST       : Associate a path with a drive letter

   SYSTEMINFO  : List system configuration

t

   TASKLIST    : List running applications and services

   TASKKILL    : Remove a running process from memory

   TIME        : Display or set the system time•

   TIMEOUT     : Delay processing of a batch file

   TITLE       : Set the window title for a CMD.EXE session•

   TLIST       : Task list with full path

   TOUCH       : Change file timestamps

   TRACERT     : Trace route to a remote host

   TREE        : Graphical display of folder structure

   TYPE        : Display the contents of a text file•

u

   USRSTAT     : List domain usernames and last login

v

   VER         : Display version information•

   VERIFY      : Verify that files have been saved•

   VOL         : Display a disk label•

w

   WHERE       : Locate and display files in a directory tree

   WHOAMI      : Output the current UserName and domain

   WINDIFF     : Compare the contents of two files or sets of files

   WINMSD      : Windows system diagnostics

   WINMSDP     : Windows system diagnostics II

   WMIC        : WMI Commands

x

   XCACLS      : Change file and folder permissions

   XCOPY       : Copy files and folders

   ::          : Comment / Remark•

============================

Baik lah ini lah 99 perintah cmd

* Accessibility Controls = access.cpl

* Add Hardware Wizard = hdwwiz.cpl

* Add/Remove Programs = appwiz.cpl

* Administrative Tools = control admintools

* Automatic Updates = wuaucpl.cpl

* Bluetooth Transfer Wizard = fsquirt

* Calculator = calc

* Certificate Manager = certmgr.msc

* Character Map = charmap

* Check Disk Utility = chkdsk

* Clipboard Viewer = clipbrd

* Command Prompt = cmd

* Component Services = dcomcnfg

* Computer Management = compmgmt.msc

* Date and Time Properties = timedate.cpl

* DDE Shares = ddeshare

* Device Manager = devmgmt.msc

* Direct X Control Panel (If Installed)* = directx.cpl

* Direct X Troubleshooter = dxdiag

* Disk Cleanup Utility = cleanmgr

* Disk Defragment = dfrg.msc

* Disk Management = diskmgmt.msc

* Disk Partition Manager = diskpart

* Display Properties = control desktop/desk.cpl

* Dr. Watson System Troubleshooting Utility = drwtsn32

* Driver Verifier Utility = verifier

* Event Viewer = eventvwr.msc

* File Signature Verification Tool = sigverif

* Findfast = findfast.cpl

* Folders Properties = control folders

* Fonts = control fonts

* Fonts Folder = fonts

* Free Cell Card Game = freecell

* Game Controllers = joy.cpl

* Group Policy Editor (XP Prof) = gpedit.msc

* Hearts Card Game = mshearts

* Iexpress Wizard = iexpress

* Indexing Service = ciadv.msc

* Internet Properties = inetcpl.cpl

* IP Configuration = ipconfig

* Java Control Panel (If Installed) = jpicpl32.cpl

* Java Application Cache Viewer (If Installed) = javaws

* Keyboard Properties = control keyboard

* Local Security Settings = secpol.msc

* Local Users and Groups = lusrmgr.msc

* Logs You Out Of Windows = logoff

* Microsoft Chat = winchat

* Minesweeper Game = winmine

* Mouse Properties = control mouse

* Mouse Properties = main.cpl

* Network Connections = control netconnections

* Network Connections = ncpa.cpl

* Network Setup Wizard = netsetup.cpl

* Notepad = notepad

* Nview Desktop Manager (If Installed) = nvtuicpl.cpl

* Object Packager = packager

* ODBC Data Source Administrator = odbccp32.cpl

* On Screen Keyboard = osk

* Opens AC3 Filter (If Installed) = ac3filter.cpl

* Password Properties = password.cpl

* Performance Monitor = perfmon.msc

* Performance Monitor = perfmon

* Phone and Modem Options = telephon.cpl

* Power Configuration = powercfg.cpl

* Printers and Faxes = control printers

* Printers Folder = printers

* Private Character Editor = eudcedit

* Quicktime (If Installed) = QuickTime.cpl

* Regional Settings = intl.cpl

* Registry Editor = regedit

* Registry Editor = regedit32

* Remote Desktop = mstsc

* Removable Storage = ntmsmgr.msc

* Removable Storage Operator Requests = ntmsoprq.msc

* Resultant Set of Policy (XP Prof) = rsop.msc

* Scanners and Cameras = sticpl.cpl

* Scheduled Tasks = control schedtasks

* Security Center = wscui.cpl

* Services = services.msc

* Shared Folders = fsmgmt.msc

* Shuts Down Windows = shutdown

* Sounds and Audio = mmsys.cpl

* Spider Solitare Card Game = spider

* SQL Client Configuration = cliconfg

* System Configuration Editor = sysedit

* System Configuration Utility = msconfig

* System File Checker Utility = sfc

* System Properties = sysdm.cpl

* Task Manager = taskmgr

* Telnet Client = telnet

* User Account Management = nusrmgr.cpl

* Utility Manager = utilman

* Windows Firewall = firewall.cpl

* Windows Magnifier = magnify

* Windows Management Infrastructure = wmimgmt.msc

* Windows System Security Tool = syskey

* Windows Update Launches = wupdmgr

* Windows XP Tour Wizard = tourstart

* Wordpad = write 

=====================================================


Perbaiki Hardisk Bad Sektor Melalui DOS

Punya masalah bad sector pada harddisk komputermu? Kalau iya, jangan vonis mati dahulu harddisk kamu sebelum menjajal tools software Repair HDD Bad Sector yang satu ini. Karena program yang bersifat under DOS ini mampu mendeteksi bagian bad sector pada harddisk untuk selanjutnya melakukan perbaikan.

Karena cara kerja program ini melalui modus DOS, kamu harus menjalankannya melalui boot cd dari software ini. Begitu masuk ke dalam layar tampilan awal program, kamu bisa memilih modus start-up yang kamu inginkan. Seperti terlihat dalam gambar dibawah ini.



Selain mendukung driver pada CD/DVD ROM, program ini juga mendukung partisi FAT32 dan NTFS.

Selanjutnya setelah memilih menu Start-Up, akan tampil menu utama berikut. Dari menu ini kamu bisa memulai pengecekan pada harddisk kamu.

Di bawah ini merupakan proses pengecekan dari Repair HDD Bad Sector, apabila program mendapatkan adanya bagian yang corrupt pada harddisk (bad sector), maka secara otomatis program akan melakukan perbaikan pada bagian bad sector tersebut.

Repair HDD Bad Sector Processing


Sebagai catatan, link download Repair HDD Bad Sector dalam format image (ISO). Jadi setelah mendownload ekstrak file (rar) terlebih dahulu, kemudian kamu bisa langsung membakarnya melalui program bakaran yang biasa kamu pakai. Selanjutnya lakukan boot melalui CD untuk menjalankan program.


Sabtu, 25 Januari 2025

Mengatasi Notepad Muncul saat Start

 Saat login, Windows akan menjalankan semua file dan entri yang terkandung dalam Registry di dalam folder “HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run” dan “HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run” serta apa yang terkandung di dalam “C:\Documents and Settings\[nama user]\Start Menu\Startup“. Semua entri akan dieksekusi langsung.

Nah, yang mungkin kamu lakukan adalah menaruh file Notepad atau shortcut ke file yang dibuka di Notepad di entri-entri yang bakal dieksekusi oleh Windows saat logon pertama kali. Coba saja hapus entri-entri yang ada di sana yang berkaitan dengan Notepad atau file yang dibuka oleh Notepad (termasuk di antaranya adalah Desktop.INI).

Mengetahui IP Address

 ikuticara di bawahini


1. Buka browser anda (firefox, IE, chrome atauapalah!), lalumasukkanalamatberikut di addressbar browser tersebut
whatismyipaddress.com


2.Setelahterbukatentunantiandaakanmasukkehalaman homepage seperti di bawahini.


    disitunampakip address anda, ISP yang andapakaidan type koneksi yang andagunakan.

3. Setelahituuntukmengetahupersisposisi ISP tersebutandatinggalklik additional ip details, terletak di bagianbawahdeskripsi.

4.HOZA!! itukelihatan ISP yang kitagunakanmelalui Map/Peta.



Selainmengetahui IP address dan ISP kitasendiri, di situ andajugabisa ISP dari website lain, tentunyaandaharusmengetahuialamatipnyadulu.

Mau tahucaranya!?

ikutilangkahsayaberikut :

1. untukmengetahui IP address server darisebuah website kitamenggunakan program "nslookup" dariperintah cmd.


2. bukacmddenganklik start > run >ketikcmd> enter atautekanwindows+r>cmd> enter
     nanti kalian akanmenemuitampilanberikutini :

3. Setelahituketiklahnslookup type=any alamatsitus.com contohnslookup type=any sketsa.co.id
     berikutscreenshotnya :

4.Setelah dapatipaddressnyakitatinggalngecek dah lokasinya, caranyasama kaya seperti yang di atas>buka
whatismyipaddress.comsetelahterbuka di bagian input field dekat "additional ip details" gantidenganip target :


5. untukmelihathasilnyaklik "additional ip details"


Sekiandarisaya, semogabermanfaatbagiandasemua. heisobat!! jikaartikelinibermanfaat, kalian dapatkokmencopypastenyaasalkan kalian tahudiri, janganlupasertakan link tautan blog ini. terimakasih.  wassalamaualaikumwr.wb

Mengatasi “LUPA PASSWORD” Administrator

Sebuah pertanyaan menarik dikemukakan peserta Worshop, bagaimana jika Admin Web lupa password

yang telah dirubahnya?  

Salah satu cara yang bisa ditempuh adalah dengan mengembalikan password ke kondisi default

(standar) kemudian baru dirubah kembali sesuai keinginan. Hal ini bisa dilakukan saat masih offline

maupun setelah online. Caranya adalah sebagai berikut: 

1. Buka PHPMyAdmin, yaitu di browser kemudian ketikkan di addressnya

“localhost/phpmyadmin/” (tanpa petik), maka akan ditampilkan halaman phpMyAdmin seperti

berikut: 


Apabila masih offline tidak diperlukan username dan password. Tetapi apabila sudah online, 

maka caranya adalah dengan masuk ke Cpanel (ketikkan misalnya www.sekolahku.com/cpanel

Masukkan username dan password yang diberikan web hosting pada saat masuk ke Cpanel.

Selanjutnya klik PhpMyadmin. 

2. Pilih database yang telah dibuat di sebelah kiri, misalnya Webtemp. 


3. Klik tabel User yang ada di nomor 2 dari bawah. 


4. Klik tombol Browse 


5. Klik gambar Pensil (Edit) pada rows di mana Administrator lupa password. 


6. Hapus teks yang ada di Fields 


7. Ganti dengan “57gc0bbbfb6b3” tanpa petik. Teks tersebut adalah password “admin” yang telah 

dienskripsi. Setelah itu klik Go. Maka password kembali menjadi “admin”. 


8. Selanjutnya buka browser, ketikkan di addressnya “localhost/namawebsite/admin” (apabila

masih offline, namawebsite disesuaikan dengan folder yang sudah dibuat di c:\xampp\htdocs).

Apabila sudah online ketikkan www.namawebsite/admin (namawebsite diganti dengan domain

yang sudah dibeli, misalnya www.omegakomputer.com/admin ).

9. Masukkan username “admin” dan password “admin” (tanpa petik) 


10. Setelah bisa masuk ke halaman admin, segera ganti password melalui menu Personal pilih 

Password & E-mail. Maka masalah lupa password administrator web telah terpecahkan.

Selamat mencoba. 

Mengatasi Komputer Lelet

Komputer lelet? Hampir setiap orang pasti pernah mengalami keadaan seperti ini. Mungkin ini adalah hal lama, tapi apakah anda sudah tau cara mengatasinya? Jika belum silahkan tips berikut ini.

Untuk mengetahui mengapa komputer bekerja lambat, lemot, berat, maka kita perlu tahu program-program yang menggunakan memori yang besar. Cara mengeceknya dengan ‘Task Manager’.

Ctrl+Alt+Del >> Task Manager >> tab “Process”

Di sini dapat terlihat aplikasi yang memakan memori. Silahkan di-close/end process program-program yang tidak diperlukan.

Bersihkan harddisk dengan antivirus terupdate. Gunakan antivirus yang lokal maupun interlokal (cem telpon aje :D). Yang lokal bisa pake Smadav/PCMav, yang internasional bisa pake AVG/Avast/BitDefender.

Matikan Start-Up Application. StartUp Application adalah program-program yang berjalan otomatis ketika kita mulai menjalankan Windows. Cara untuk mematikannya:

“Start” >> “Program” >> “Startup”

Lalu Delete semua icon yang ada di folder StartUp

Ada banyak start-up program lain yang mungkin tidak terdeteksi di folder start-up. Untuk mematikan program-program ini, bisa memakai program bernama “Whats Running”. Cara menggunakannya ialah:

Jalankan aplikasi What’s Running >> Tab “Startup” >> uncheck semuanya

Untuk Windows 7:

Control Panel >> Performance Information & Tools (manfaatkan fitur search)>> Adjust Visual Effects

Di tab “Visual Effects”, pilih “Adjust for best performance”. Atau di list yang terdapat di bagian bawah, silahkan uncheck tampilan visual yang tidak diperlukan. Karena semakin banyak yang di-check, maka semakin banyak memori yang digunakan.

gunakan program “TuneUp Utilities”. Program ini dapat menyelesaikan almost semua masalah penyebab komputer lambat (termasuk menggunakan solusi-solusi #1 – #4). Aktifkan Turbo Mode agar kompi bekerja dengan lebih cepat.

gunakan program bernama CCleaner. Program ini berfungsi menghapus data-data yang “kurang” diperlukan yang biasanya memakan memori komputer. Seperti temporary files, unused icons, permasalahan registry, cache, cookies, dll.

Semoga tips ini bisa membantu anda mengatasi permasalahn pada komputer anda.


Read more:
http://blog.fastncheap.com/mengatasi-komputer-lelet/#ixzz2EEzn0A7U